Pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakkat ke XVI Tingkat Jabar 2019 di Lembang, KBB

Bdgtoday.com/Kabupaten Bandung Barat- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mencanangkan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM )ke XVI Tingkat Provinsi Jawa Barat 2019 di Lapangan Guruminda, Desa Kayuambon, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (30/4/19).
Melalui momentum pelaksanaan BBGRM tahun ini, Emil — sapaan akrab Ridwan Kamil mengajak seluruh elemen masyarakat di Jawa Barat kembali berbaur mengeratkan tali silaturahim dan persatuan. Sesuai dengan semangat gotong royong dan kebersamaan yang ditanamkan melalui kegiatan BBGRM.
Menurut Emil, nilai kegotongroyongan menjadi salah satu ciri dan bagian sosial dari masyarakat Jawa Barat dan Indonesia. Apabila disatukan dalam sebuah kata, Pancasila memiliki esensi nilai yakni gotong royong. Nilai inilah yang menurut Emil tidak dimiliki bangsa lain di dunia.
“Ini bagian dari masyarakat Jawa Barat, yaitu kegotongroyongan. Yang menjadi esensi dari Pancasila kalau Bubg Karno bilang. Kalau Pancasila disatukan menjadi satu kata namanya gotong royong,” kata Emil saat ditemui usai acara pencanangan BBGRM Jabar 2019.
Pada kesempatan ini, Emil juga berpesan kepada masyarakat agar semangat Sila Ketiga Pancasila yaitu Persatuan Indonesia terus dikedepankan. Terutama untuk menyelesaikan suatu masalah melalui silaturahim.
Sementara Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan yang hadir mewakili Bupati, menilai bahwa gotong royong adalah initisari dari Pancasila. Hengky pun yakin bahwa untuk membangun bangsa ke depan harus dilakukan melalui musyawarah dalam memutuskan dan gotong royong dalam bekerja.
“Gotong royong merupakan intisari dari Pancasila dan saya berkeyakinan bahwa tanggung jawab untuk membangun bangsa ke depan harus dilakukan dengan cara musyawarah dalam memutuskan dan gotong royong dalam bekerja,” tutur Hengky dalam sambutannya.
Lebih lanjut, kata Hengky, gotong royong yang tumbuh dalam masyarakat sebagai bagian dari sistem nilai budaya bangsa yang perlu dilestarikan secara berdaya guna. Hal ini untuk memperkuat integrasi sosial masyarakat di desa dan memperkokoh nilai kesatuan Republik Indonesia.
“Pelestarian nilai gotong royong dilakukan melalui partisipasi masyatakat dalam membangun yang mengikutsertakan komponen yang ada di masyarakat,” pesan Hengky.
Kegiatan BBGRM ini digelar selama satu bulan dilakukan secara serentak di seluruh desa dan kelurahan di seluruh Jawa Barat. Ada beberapa kegiatan yang digelar, yaitu:
Di akhir acara pencanangan, Gubernur Ridwan Kamil yang didampingi Ketua TP PKK Jawa Barat Atalia Praratya, serta Wakil Bupati Hengky Kurniawan dan Ketua TP PKK Kabupaten Bandung Barat Sonya Fatmala, memberikan penghargaan kepada desa dan kelurahan pelaksana terbaik BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2019. Para pemenang mendapat trofi dan uang pembinaan.
Berikut para pemenang Pelaksana Terbaik BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2019.
Seusai acara pencanangkan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM )ke XVI Tingkat Provinsi Jawa Barat 2019 di Lapangan Guruminda, Desa Kayuambon, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Hadir dalam kesempatan acara tersebut Dan Sektor 22 Citarum Harum Kol. Inf. Asep Rahman Taufik saat di jumpai awak media, beliau membenarkan , bahwa gotong royong merupakan Intisari dari Pancasila berkeyakinan bahwa tanggung jawab untuk membangun bangsa ke depan harus dilakukan dengan cara musyawarah dalam memutuskan dan gotong royong dalam bekerja contohnya seperti menangani sungai citarum dengan program citarum Harum tanpa ada kegotong royongan proram citarum tidak akan terwujud dari penanganannya. baik dari sampah maupun pencemaran limbah seperti limbah pabrik yang berbahaya karna limbah pabrik mengadung kimia yang efeknya pengaruh pada manusia juga hewan seperti ikan yang hidup di air , limbah kotoran manusia dan Kotoran hewan (KOHE).
Selanjutnya Dansektor 22 Citarum Harum Kol. Inf. Asep Rahman Taufik berkesempatan mengadakan silaturahmi bersama Sub Sektor dan jajarannya di hadiri pula awak media dari cetak maupun Media Oline bertempat di Cafe dan Pemancingan 89 Kota Cimahi.
Tujuan silaturahmi tersebut tiadalain yang utama memelihara persatuan dan kesatuan, sekaligus menyambut bulan suci Ramadhan (Munggahan), berpesan kepada para Sub Sektor di jajaran TNI Kodam III Siliwangi, agar pada bulan Rhamadan nanti kegiatan terus dilakukan untuk menangani Ciratum dimana bulan puasa yang biasa menjadi pengaruh buat kegiatan manusia yang melaksanakan Ibadah Saum , tetapi TNI diusahakan tidak boleh bermalas malasan karnaTNI siap menangani diberbagai medan apapun bentuk kegiatan seperti menangani progam Citarum Harum dengan bergotongroyong.
Dan Sektor 22 CitarumHarum menambahkan, agar dimusin ujan ini, kita membuat lubang air resapan dengan cara memasang drum dipinggir saluran air, karena disaat nanti sudah musim kemarau air menyusut bahkan suatu saat masyarakat akan kesulitan air seperti yang telah terjadi dimana mana mengalami kekeringan akibat kemarau .Imbuhnya.