Bdgtoday.om/ Bandung-Semangat merawat silaturahmi dan komunikasi tak pernah surut dilakukan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) bersama segenap aliansi dan jaringan organisasi kemasyarakatan. kegiatan bertempat di Gedung DPRD Jawa Barat Jalan Diponegoro no 27 Bandung, Kamis (18/6/2020).
Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat mengatakan pentingnya menggelar kegiatan silaturahmi dan komunikasi itu tak lain untuk menjaga kestabilan sosial di tengah krisis sosial akibat pandemi Covid-19.
“Wabah Covid-19 sebagaimana kita ketahui bersama, telah mengikis fondasi sosial tanpa kita sadari. Di mana mana muncul krisis sosial. Jika situasi anomik (krisis kepatuhan terhadap norma-norma sosial) ini tidak diatasi, bisa menjurus pada kekacauan sosial,” kata Taufik dalam kegiatan Hearing Dialog Ketua DPRD Jawa Barat Bersama Aliansi Ulama, Tokoh Jawa Barat, Perwakilan Ulama, Akademisi, Tokoh dan Aktivis Pergerakan Jawa Barat
Lanjut Taufik, gejala krisis sosial yang dimaksudkan itu kini bukan lagi sebuah imajinasi belaka, melainkan sebuah fakta sosial yang tengah dihadapi masyarakat khususnya masyarakat Jawa Barat.
Tak bermaksud melebih lebihkan, bahwa fakta adanya krisis sosial itu sendiri khususnya di Jawa Barat telah kita saksikan sejak wabah Corona ini merebak,” ungkap Taufik.
Tentu, salah satunya melalui kegiatan silaturahmi dan dialog bersama tokoh tokoh masyarakat,agar sinergi antara tokoh masyarakat dan aliansi diberbagai elemen dapat merajut kebersamaan antar sesama, dan dianggap perlu untuk meningkatkan partisipasi dan kemampuan bertindak saling merangkul sehingga menjadi lebih sehat sejuk damai dan aman.
Untuk itu, menurut dia, tak ada cara lain untuk menahan erosi sosial ini, selain bersama sama memperkuat tatanan sosial yang ada.
Taufik meyakini, melalui komunikasi dengan para tokoh masyarakat sedikit banyak membantu menahan bendungan sosial dari terpaan krisis (sosial) dan sebagai sarana komunikasi dan dapat memelihara keharmonisan dan meningkatkan kerjasama yang sinergi, sehingga terjalin persatuan dan kesatuan demi ketertiban dan keamanan.
sehingga suasana di jabar khususnya semakin aman, nyaman dan kondusif serta dapat menyatukan seluruh elemen dan sinergi masyarakat jabar tanpa memandang suku,agama,ras,golongan dan latar belakang yang memiliki orientasi nilai- nilai yang sama bagi kebaikan bangsa dan negara. “imbuhnya” (Arm)*